Interaksi Sosial
M
Interaksi Sosial
Pengertian Interaksi Sosial
Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, atau kelompok dengan kelompok. Hubungan ini dapat berupa tindakan saling memengaruhi, saling menyesuaikan diri, atau bekerja sama.
Pengertian Menurut Para Ahli:
* Gillin dan Gillin: Interaksi sosial adalah hubungan dinamis antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, atau kelompok dengan kelompok.
* Soerjono Soekanto: Interaksi sosial adalah proses sosial yang dinamis, meliputi hubungan antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok.
* George Homans: Interaksi sosial adalah tindakan timbal balik antarindividu yang didasarkan pada makna yang diberikan oleh para pelaku.
Syarat Terjadinya Interaksi Sosial
* Kontak Sosial:
* Kontak sosial adalah hubungan antara dua pihak atau lebih yang saling bereaksi.
* Kontak sosial dapat bersifat primer (langsung) atau sekunder (tidak langsung).
* Komunikasi:
* Komunikasi adalah proses penyampaian dan penerimaan pesan antara dua pihak atau lebih.
* Komunikasi dapat berupa verbal (lisan atau tulisan) atau nonverbal (isyarat, bahasa tubuh).
Ciri-Ciri Interaksi Sosial
* Melibatkan dua orang atau lebih.
* Adanya komunikasi antar pelaku melalui simbol-simbol.
* Adanya dimensi waktu (masa lalu, masa kini, dan masa depan).
* Adanya tujuan yang ingin dicapai.
Manfaat Belajar Interaksi Sosial
* Memahami cara berinteraksi dengan orang lain secara efektif.
* Meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan bekerja sama.
* Mengembangkan empati dan toleransi terhadap perbedaan.
* Menciptakan hubungan sosial yang harmonis.
* Membantu proses sosialisasi individu dalam masyarakat.
Tujuan Interaksi Sosial
* Mencapai kesepakatan atau kerja sama.
* Menyelesaikan konflik atau perbedaan pendapat.
* Menjalin hubungan persahabatan atau kekeluargaan.
* Memenuhi kebutuhan hidup.
* Menyesuaikan diri dengan lingkungan sosial.
Bentuk-Bentuk Interaksi Sosial dan Contohnya
* Interaksi Sosial Asosiatif:
* Kerja sama: Individu atau kelompok bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama. Contoh: gotong royong membersihkan lingkungan.
* Akomodasi: Proses penyesuaian diri individu atau kelompok untuk mengurangi konflik. Contoh: mediasi dalam perselisihan.
* Asimilasi: Proses peleburan dua kebudayaan menjadi satu kebudayaan baru. Contoh: perkawinan campuran antar suku.
* Akulturasi: Proses penerimaan unsur-unsur kebudayaan asing tanpa menghilangkan kebudayaan sendiri. Contoh: penggunaan bahasa asing dalam percakapan sehari-hari.
* Interaksi Sosial Disosiatif:
* Persaingan: Individu atau kelompok bersaing untuk mencapai tujuan yang sama. Contoh: kompetisi olahraga.
* Kontravensi: Bentuk interaksi sosial yang ditandai dengan ketidakpastian, keraguan, dan penolakan. Contoh: provokasi dalam kampanye politik.
* Konflik: Pertentangan antara individu atau kelompok yang disebabkan oleh perbedaan kepentingan. Contoh: perang antar negara.
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Judul: Interaksi Sosial di Sekitarku
Tujuan: Mengidentifikasi dan menganalisis interaksi sosial yang terjadi di lingkungan sekitar.
Petunjuk:
* Amatilah interaksi sosial yang terjadi di lingkungan sekitarmu (rumah, sekolah, pasar, dll.).
* Catatlah contoh-contoh interaksi sosial yang kamu temukan.
* Analisislah setiap contoh interaksi sosial berdasarkan syarat, ciri-ciri, bentuk, dan tujuannya.
* Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut:
* Apa saja jenis-jenis interaksi sosial yang kamu temukan?
* Bagaimana kontak sosial dan komunikasi terjadi dalam interaksi tersebut?
* Apa dampak dari interaksi sosial tersebut bagi individu dan masyarakat?
Contoh Tabel Pengamatan:
| No. | Contoh Interaksi Sosial | Syarat | Ciri-Ciri | Bentuk | Tujuan |
|---|---|---|---|---|---|
| 1. | Jual beli di pasar | | | | |
| 2. | Diskusi kelompok belajar | | | | |
| 3. | Gotong royong membersihkan lingkungan | | | | |
| 4. | Perdebatan dalam kelas | | | | |
Kunci Jawaban LKPD
Berikut adalah contoh jawaban untuk tabel pengamatan:
| No. | Contoh Interaksi Sosial | Syarat | Ciri-Ciri | Bentuk | Tujuan |
|---|---|---|---|---|---|
| 1. | Jual beli di pasar | Kontak sosial (penjual dan pembeli), komunikasi (tawar-menawar) | Melibatkan penjual dan pembeli, komunikasi verbal, tujuan mendapatkan barang/uang | Asosiatif (Kerja sama) | Memenuhi kebutuhan ekonomi |
| 2. | Diskusi kelompok belajar | Kontak sosial (antar anggota kelompok), komunikasi (menyampaikan pendapat) | Melibatkan anggota kelompok, komunikasi verbal, tujuan memahami materi pelajaran | Asosiatif (Kerja sama) | Mencapai pemahaman bersama |
| 3. | Gotong royong membersihkan lingkungan | kontak sosial, komunikasi berupa instruksi dan ajakan | melibatkan warga, adanya tujuan, adanya komunikasi. | Asosiatif (Kerja sama) | Menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman. |
| 4. | Perdebatan dalam kelas | kontak sosial, komunikasi verbal | melibatkan siswa, ada perbedaan pendapat. | Disosiatif (Kontravensi) | Mencari kebenaran. |
Jawaban Pertanyaan:
* Jenis-jenis interaksi sosial yang ditemukan: kerja sama, persaingan, akomodasi, kontravensi.
* Kontak sosial dan komunikasi terjadi melalui tatap muka, percakapan, dan tindakan bersama.
* Dampak interaksi sosial: mempererat hubungan sosial, memenuhi kebutuhan hidup, menciptakan ketertiban dan keamanan, dan terkadang menimbulkan konflik.
Komentar
Posting Komentar