Bahan Ajar Pasar
MATERI PEMBELAJARAN
PASAR adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli barang dan jasa. Dalam pengertian yang lebih luas, pasar tidak selalu harus berupa tempat fisik, tetapi juga bisa berupa sistem atau mekanisme yang mempertemukan penawaran dan permintaan.
1.Pasar Tradisional
🔍 Pengertian:
Pasar tradisional adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli barang secara langsung dengan proses tawar-menawar.
📋 Ciri-ciri:
Terjadi proses tawar-menawar
Penjual dan pembeli bertemu langsung
Tempat berjualan relatif sederhana
Harga dapat berubah-ubah
Pembayaran tunai
🏪 Contoh:
Pasar Tugu Bandar Lampung, Pasar Bambu Kuning, Pasar Kangkung, warung kelontong, pedagang kaki lima.
2.Pasar Modern
🔍 Pengertian:
Pasar modern adalah pasar yang dikelola dengan manajemen modern, umumnya terdapat di daerah perkotaan sebagai penyedia barang dan jasa dengan mutu dan pelayanan yang baik.
📋 Ciri-ciri:
Harga sudah pasti (tidak ada tawar-menawar)
Pelayanan dengan sistem swalayan
Tempat bersih, nyaman, dan ber-AC
Barang berkualitas dan bermerek
Pembayaran tunai atau non-tunai
🏬 Contoh:
Mall Boemi Kedaton, Chandra Superstore, Indomaret, Alfamart, hypermarket, department store.
Pasar Barang dan Jasa
🔍 Pengertian:
Pasar barang dan jasa adalah pasar yang memperjualbelikan barang-barang konsumsi dan jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
📋 Karakteristik:
Pasar Barang: Menjual produk fisik yang dapat dilihat dan diraba
Pasar Jasa: Menjual layanan yang tidak berwujud fisik
Konsumen sebagai pembeli akhir
Transaksi langsung antara produsen dan konsumen
🛍️ Contoh:
Barang: Pasar buah, toko elektronik, toko pakaian
Jasa: Salon, bengkel, rumah sakit, sekolah, bank
Pasar Tenaga Kerja
🔍 Pengertian:
Pasar tenaga kerja adalah pasar yang mempertemukan pencari kerja (tenaga kerja) dengan pemberi kerja (perusahaan/pengusaha).
📋 Karakteristik:
Penjual adalah tenaga kerja
Pembeli adalah perusahaan/pengusaha
Barang yang diperjualbelikan adalah keahlian/keterampilan
Harga berupa upah/gaji
👥 Contoh:
Bursa kerja, job fair, agen tenaga kerja, situs lowongan kerja online, headhunter.
5.Pasar Modal dan Uang
🔍 Pengertian:
Pasar Modal: Pasar untuk memperjualbelikan surat-surat berharga jangka panjang
Pasar Uang: Pasar untuk memperjualbelikan surat-surat berharga jangka pendek
📋 Karakteristik:
Pasar Modal: Jangka waktu > 1 tahun, instrumen: saham, obligasi
Pasar Uang: Jangka waktu < 1 tahun, instrumen: deposito, SBI
Diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan)
Membutuhkan modal besar
💰 Contoh:
Pasar Modal: Bursa Efek Indonesia (BEI)
Pasar Uang: Bank Indonesia, bank komersial
6.Pasar Konkrit
🔍 Pengertian:
Pasar konkrit adalah pasar yang memiliki tempat tertentu dan penjual serta pembeli bertemu secara langsung untuk melakukan transaksi.
📋 Ciri-ciri:
Ada tempat/lokasi fisik yang jelas
Penjual dan pembeli bertemu langsung
Barang dapat dilihat dan diperiksa langsung
Transaksi dilakukan di tempat
🏪 Contoh:
Pasar tradisional, supermarket, mall, toko, warung, showroom mobil.
7.Pasar Abstrak
🔍 Pengertian:
Pasar abstrak adalah pasar yang tidak memiliki tempat tertentu dan penjual serta pembeli tidak bertemu secara langsung.
📋 Ciri-ciri:
Tidak ada tempat fisik yang tetap
Transaksi melalui media komunikasi
Barang tidak dapat dilihat langsung
Pembayaran dapat dilakukan transfer
💻 Contoh:
E-commerce (Shopee, Tokopedia, Lazada), telemarketing, pasar valuta asing, bursa efek online.
8.Pasar Barang Konsumsi
🔍 Pengertian:
Pasar barang konsumsi adalah pasar yang menjual barang-barang yang langsung dapat dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
📋 Karakteristik:
Barang siap pakai/konsumsi
Tidak memerlukan proses lebih lanjut
Pembeli adalah konsumen akhir
Memenuhi kebutuhan sehari-hari
🛒 Contoh:
Pasar makanan, toko pakaian, apotek, toko elektronik rumah tangga, supermarket.
Pasar Barang Produksi
🔍 Pengertian:
Pasar barang produksi adalah pasar yang menjual barang-barang yang digunakan untuk proses produksi atau menghasilkan barang lain.
📋 Karakteristik:
Barang untuk proses produksi
Pembeli adalah produsen/perusahaan
Memerlukan keahlian khusus
Harga relatif mahal
🏭 Contoh:
Pasar mesin industri, bahan baku, alat-alat pertanian, peralatan pabrik, bahan kimia industri.
10.Pasar Setempat
🔍 Pengertian:
Pasar setempat adalah pasar yang melayani konsumen di daerah tertentu yang terbatas, biasanya dalam satu kota atau kabupaten.
📋 Karakteristik:
Jangkauan terbatas
Melayani kebutuhan lokal
Barang sesuai selera daerah
Harga relatif stabil
🏘️ Contoh:
Pasar Tugu Bandar Lampung, Pasar Pagi Arjosari Malang, warung kelontong, toko kelontong desa.
11.Pasar Nasional
🔍 Pengertian:
Pasar nasional adalah pasar yang melayani konsumen di seluruh wilayah negara dengan jangkauan yang luas.
📋 Karakteristik:
Jangkauan seluruh negara
Produk berstandar nasional
Sistem distribusi luas
Brand/merek terkenal
🇮🇩 Contoh:
Indomaret, Alfamart, Bank BCA, Telkomsel, Indofood, Unilever Indonesia.
12.Pasar Regional
🔍 Pengertian:
Pasar regional adalah pasar yang melayani beberapa negara dalam satu kawasan atau wilayah tertentu.
📋 Karakteristik:
Melayani beberapa negara
Dalam satu kawasan geografis
Kerjasama antar negara
Standar regional
🌏 Contoh:
ASEAN Free Trade Area (AFTA), pasar kopi ASEAN, pasar kelapa sawit Asia Tenggara.
13.Pasar Internasional
🔍 Pengertian:
Pasar internasional adalah pasar yang melayani konsumen di seluruh dunia tanpa batas negara.
📋 Karakteristik:
Jangkauan global
Standar internasional
Mata uang internasional
Regulasi perdagangan dunia
🌍 Contoh:
Bursa minyak dunia, pasar emas London, McDonald's, Coca-Cola, Apple, Samsung.
14.Pasar Harian
🔍 Pengertian:
Pasar harian adalah pasar yang buka setiap hari untuk melayani kebutuhan konsumen sehari-hari.
📋 Karakteristik:
Buka setiap hari
Menjual kebutuhan pokok
Lokasi strategis
Harga stabil
🏪 Contoh:
Supermarket, minimarket, warung kelontong, pasar swalayan, toko serba ada.
15.Pasar Mingguan
🔍 Pengertian:
Pasar mingguan adalah pasar yang buka pada hari-hari tertentu dalam seminggu, biasanya 1-2 kali seminggu.
📋 Karakteristik:
Buka hari tertentu
Pedagang berpindah-pindah
Harga lebih murah
Barang lebih beragam
📅 Contoh:
Pasar Senin, Pasar Minggu, pasar kaget, bazar mingguan, car free day market.
16.Pasar Bulanan
🔍 Pengertian:
Pasar bulanan adalah pasar yang diadakan setiap bulan pada waktu tertentu, biasanya untuk barang-barang khusus.
📋 Karakteristik:
Diadakan sebulan sekali
Barang-barang khusus/unik
Skala besar
Menarik pengunjung dari jauh
🎪 Contoh:
Pasar antik bulanan, pameran otomotif, bazar kerajinan, pasar buku bekas.
Pasar Tahunan
🔍 Pengertian:
Pasar tahunan adalah pasar yang diadakan setahun sekali, biasanya berkaitan dengan perayaan atau event khusus.
📋 Karakteristik:
Diadakan setahun sekali
Skala sangat besar
Event khusus/musiman
Menarik wisatawan
🎉 Contoh:
Pekan Raya Jakarta, Lampung Fair, pameran dagang internasional, festival kuliner tahunan.
18.Pasar Persaingan Sempurna
🔍 Pengertian:
Pasar persaingan sempurna adalah pasar dengan banyak penjual dan pembeli, produk homogen, dan tidak ada yang dapat mempengaruhi harga pasar.
📋 Ciri-ciri:
Banyak penjual dan pembeli
Produk homogen (sama)
Bebas keluar masuk pasar
Informasi sempurna
Tidak ada yang menguasai pasar
🌾 Contoh:
Pasar beras, pasar sayuran, pasar buah-buahan, pasar ikan segar (produk pertanian).
19.Pasar Persaingan Tidak Sempurna
🔍 Pengertian:
Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar di mana ada penjual yang dapat mempengaruhi harga dan kondisi pasar tidak memenuhi syarat persaingan sempurna.
📋 Jenis-jenis:
Monopoli: Satu penjual, banyak pembeli
Oligopoli: Beberapa penjual besar
Monopolistik: Banyak penjual, produk berbeda
Monopsoni: Satu pembeli, banyak penjual
🏢 Contoh:
Monopoli: PLN, PDAM
Oligopoli: Industri semen, telekomunikasi
Monopolistik: Restoran, salon kecantikan
20.Pengertian Lembaga Keuangan
🔍 Pengertian:
Lembaga keuangan adalah badan usaha yang kegiatannya menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali kepada masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup rakyat.
📋 Jenis Lembaga Keuangan:
Lembaga Keuangan Bank: Bank sentral, bank umum, BPR
Lembaga Keuangan Non-Bank: Asuransi, pegadaian, koperasi, leasing
🏦 Contoh:
Bank: Bank Indonesia, BCA, BRI, BNI
Non-Bank: Jiwasraya, Pegadaian, Koperasi Simpan Pinjam
21.Bank
🔍 Pengertian:
Bank adalah lembaga keuangan yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya dalam bentuk kredit atau bentuk lain untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.
📋 Jenis Bank:
Bank Sentral: Bank Indonesia (BI)
Bank Umum: BCA, BRI, BNI, Mandiri
Bank Perkreditan Rakyat (BPR): Melayani usaha kecil
💳 Fungsi Bank:
Menghimpun dana (tabungan, deposito)
Menyalurkan kredit
Memberikan jasa (transfer, kliring)
Alat pembayaran (kartu ATM, kartu kredit)
22.Koperasi
🔍 Pengertian:
Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan.
📋 Jenis Koperasi:
Koperasi Simpan Pinjam: Menghimpun dan menyalurkan dana
Koperasi Konsumsi: Menyediakan kebutuhan sehari-hari
Koperasi Produksi: Menghasilkan barang/jasa
Koperasi Serba Usaha: Kombinasi berbagai usaha
🤝 Prinsip Koperasi:
Keanggotaan sukarela dan terbuka
Pengelolaan demokratis
Partisipasi ekonomi anggota
Otonomi dan kemandirian
23.Pegadaian
🔍 Pengertian:
Pegadaian adalah lembaga keuangan yang memberikan pinjaman dengan jaminan barang bergerak. Di Indonesia, pegadaian dikelola oleh BUMN yaitu PT Pegadaian (Persero).
📋 Karakteristik:
Pinjaman dengan jaminan barang
Jangka waktu tertentu
Bunga relatif tinggi
Proses cepat dan mudah
💍 Jenis Jaminan:
Emas dan perhiasan
Kendaraan bermotor
Elektronik
Barang berharga lainnya
24.Asuransi
🔍 Pengertian:
Asuransi adalah perjanjian antara dua pihak atau lebih, dengan mana pihak penanggung mengikatkan diri kepada tertanggung dengan menerima premi asuransi untuk memberikan penggantian kepada tertanggung karena kerugian yang mungkin dideritanya.
📋 Jenis Asuransi:
Asuransi Jiwa: Jiwasraya, Prudential
Asuransi Kesehatan: BPJS Kesehatan
Asuransi Kendaraan: Asuransi mobil/motor
Asuransi Properti: Asuransi rumah, gedung
🛡️ Manfaat Asuransi:
Perlindungan dari risiko
Jaminan finansial
Investasi jangka panjang
Ketenangan pikiran
Peran Lembaga Keuangan dalam Perekonomian
🔍 Pengertian:
Lembaga keuangan memiliki peran vital dalam perekonomian sebagai intermediasi keuangan yang menghubungkan pihak yang kelebihan dana dengan pihak yang membutuhkan dana.
📋 Peran Utama:
Intermediasi Keuangan: Menghubungkan penabung dan peminjam
Alokasi Dana: Menyalurkan dana ke sektor produktif
Penciptaan Likuiditas: Menyediakan alat pembayaran
Manajemen Risiko: Mengelola risiko keuangan
🌟 Dampak Positif:
Mendorong pertumbuhan ekonomi
Menciptakan lapangan kerja
Meningkatkan investasi
Stabilitas sistem keuangan
Inklusi keuangan masyarakat
Lembar Kerja Siswa
LKS 1: Pasar Tradisional vs Pasar Modern
1. Sebutkan 3 perbedaan antara pasar tradisional dan pasar modern!
2. Berikan 2 contoh pasar tradisional dan pasar modern yang ada di sekitar tempat tinggalmu!
3. Menurutmu, apa kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis pasar tersebut?
LKS 2: Jenis-Jenis Pasar Berdasarkan Barang yang Diperjualbelikan
1. Jelaskan perbedaan antara pasar barang dan jasa dengan pasar tenaga kerja!
2. Berikan contoh barang atau jasa yang diperjualbelikan di pasar barang dan jasa!
3. Mengapa pasar modal dan uang penting bagi perekonomian suatu negara?
LKS 3: Struktur Pasar
1. Apa yang dimaksud dengan pasar persaingan sempurna?
2. Sebutkan ciri-ciri pasar persaingan sempurna!
3. Berikan contoh pasar persaingan tidak sempurna!
LKS 4: Lembaga Keuangan
1. Apa yang dimaksud dengan lembaga keuangan?
2. Sebutkan 4 contoh lembaga keuangan selain bank!
3. Jelaskan peran lembaga keuangan dalam perekonomian!
Kunci Jawaban LKS
LKS 1: Pasar Tradisional vs Pasar Modern
- 1. Perbedaan: pengelolaan, jenis barang, harga, kenyamanan, kebersihan.
- 2. Contoh: (sesuai kondisi di sekitar siswa)
- 3. Kelebihan dan kekurangan: (sesuai pendapat siswa, dengan argumentasi yang logis)
LKS 2: Jenis-Jenis Pasar Berdasarkan Barang yang Diperjualbelikan
- 1. Pasar barang dan jasa: memperjualbelikan barang kebutuhan sehari-hari dan jasa. Pasar tenaga kerja: mempertemukan pencari kerja dan perusahaan.
- 2. Contoh: (sesuai kondisi di sekitar siswa)
- 3. Pasar modal dan uang penting karena menjadi sumber pendanaan bagi perusahaan dan pemerintah.
LKS 3: Struktur Pasar
- 1. Pasar persaingan sempurna: pasar dengan banyak penjual dan pembeli, barang homogen, tidak ada campur tangan pemerintah.
- 2. Ciri-ciri: banyak penjual dan pembeli, barang homogen, informasi sempurna, tidak ada hambatan masuk dan keluar pasar.
- 3. Contoh: pasar monopoli, pasar oligopoli, pasar monopolistik.
LKS 4: Lembaga Keuangan
- 1. Lembaga keuangan: badan usaha yang bergerak di bidang keuangan, menghimpun dan menyalurkan dana.
- 2. Contoh: koperasi, pegadaian, asuransi, perusahaan pembiayaan.
- 3. Peran: menghimpun dana, menyalurkan dana, memperlancar pembayaran, meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Komentar
Posting Komentar